Hidup Sehat Bersama Secangkir Kopi

 Hidup Sehat Bersama Secangkir Kopi

Kopi adalah salah satu minuman yang cukup populer, banyak studi telah menunjukkan bahwa peminum kopi memiliki resiko yang jauh lebih kecil terhadap beberapa penyakit serius. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari kopi:

1. Dapat Meningkatkan Tingkat Energi Tubuh

Kopi dapat membantu mengurangi rasa kelelahan pada tubuh manusia dan meningkatkan tingkat energi tubuh. Kopi mengandung zat stimulan yang disebut kafein, yang merupakan zat psikoaktif yang paling sering dikonsumsi oleh manusia di dunia. Banyak penelitian yang dilakukan pada manusia menunjukkan bahwa kopi meningkatkan berbagai aspek fungsi otak. Kopi dapat meningkatkan kualitas memori, suasana hati, kewaspadaan, tingkat energi, hingga waktu reaksi.

2. Dapat Membantu Membakar Lemak Tubuh

Penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan tingkat metabolisme tubuh manusia hingga 3-11%. Studi lain juga menunjukkan bahwa kafein secara khusus dapat meningkatkan pembakaran lemak sebanyak 10% pada orang obesitas dan 29% pada orang kurus. Namun efek ini akan berkurang pada peminum kopi jangka panjang.

3. Dapat Secara Drastis Meningkatkan Kinerja Fisik

Kafein merangsang sistem saraf tubuh manusia, menandakan sel-sel lemak untuk memecah lemak tubuh. Selain itu, kopi juga dapat juga meningkatkan kadar epinefrin (adrenalin) dalam darah manusia. 

4. Mengandung Nutrisi Penting

Banyak nutrisi yang terkandung dalam biji kopi hingga kopi yang sudah diseduh. Satu cangkir kopi berisi:

Asam pantotenat (vitamin B5): 6% dari RDI.

Mangan dan kalium: 3% dari RDI.

Magnesium dan niacin (vitamin B3): 2% dari RDI.

5. Dapat Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2

Diabetes tipe 2 adalah masalah kesehatan utama yang dihadapi manusia, yang saat ini mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Satu studi menunjukkan penurunan setinggi 67%. Setiap cangkir kopi yang dinikmati setiap hari dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2 sebesar 7%.

6. Dapat Menurunkan Risiko Parkinson

Penyakit Parkinson merupakan kondisi neurodegeneratif kedua yang paling umum, yang berada tepat di belakang Alzheimer. Hal ini disebabkan oleh kematian neuron penghasil dopamin di otak manusia.